USIA matang tentu membuat Anda memikirkan sebuah pernikahan. Itu sebabnya Anda pun harus selektif memilih calon ibu yang baik untuk anak-anak kelak. Namun pernahkah, Anda berpikir pasangan telah memenuhi kriteria calon ibu yang baik?
Perlu Anda ingat, bahwa menjadi kekasih tidak sama dengan menjadi seorang ibu. Ini merupakan dua posisi yang sangat berbeda.
Dalam benak Anda mungkin kekasih ideal adalah wanita seksi dan memiliki jiwa gemar berpetualang, namun apakah itu sudah mencakup semua kualitas yang Anda inginkan dalam sosok istri dan ibu rumah tangga bagi anak-anak Anda kelak?
Ini bukan berarti Anda tidak dapat menemukan paket total, tentu saja Anda bisa. Namun yang terpenting adalah Anda dapat memastikan kekasih Anda adalah calon ibu yang baik dan bijaksana.
Jika tidak maka tak hanya kebahagiaan yang Anda dapatkan, namun Anda pun bisa memiliki anak-anak nakal yang sulit diatur. Oleh karena itu, Anda wajib membaca sinyal-sinyal seorang ibu yang buruk sejak dini, seperti yang dijelaskan oleh Askmen berikut:
Pasangan sering merusak diri
Anda pastinya menginginkan, ibu yang bertanggung jawab untuk anak-anak Anda bukan? Itu sebabnya mengemudi terlalu cepat, makan terlalu banyak atau terlibat dalam tindak kejahatan merupakan tanda-tanda pasangan berpotensi menjadi calon ibu yang buruk.
Jika pasangan juga sering merusak diri dengan terlibat pada penyalahgunaan obat terlarang, maka Anda wajib berpikir dua kali untuk menata kehidupan rumah tangga bersama pasangan, terlebih bila pasangan memiliki kadar emosi yang kerap tidak stabil.
Tentunya Anda tidak ingin membawa keturunan Anda ke lingkungan yang kacau dan tak terarah, bukan? Jangan biarkan resiko ini berpengaruh pada anak Anda kelak.
Dia tidak menginginkan anak
Bila Anda memiliki impian ingin segera menimang buah hati justru si dia sebaliknya, pasangan tak menginginkan kehadiran anak dalam kehidupan kalian.
Jika pasangan mangatakan dirinya tidak suka pada anak-anak karena selalu merepotkan dan Anda mencoba mengubah persepsinya, dan memaksanya menjadi sosok ibu, ini bisa menjadi sebuah bencana besar bagi Anda.
Anda mungkin akan berpikir "naluri keibuannya" akan bekerja begitu dia memiliki anak-anak, tetapi perlu Anda sadari ini tak selamanya terjadi.
Dia terobsesi pada materi
Jika si dia termasuk wanita yang terobsesi pada materi, jelas sifatnya yang satu ini bisa menguras semua isi kantong Anda. Jangan heran bila si dia kerap memaksa Anda untuk membelikan sederet baju mewah milik para desainer atau gadget keluaran terbaru.
Satu hal yang harus Anda ingat, jika Anda terus memenuhi semua keinginannya, maka jangan heran bila hal ini juga bisa berimbas pada anak Anda. Pasangan bisa membuat anak Anda menjadi seorang anak nakal dan manja akibat terlalu sering diberikan berbagai hadiah dan mainan yang mewah..
Tidak sabar
Kesabaran merupakan suatu keharusan bagi ibu-ibu, terutama ketika mereka telah memiliki seorang bayi. Karena pada dasarnya anak-anak kecil memerlukan perhatian dan kasih sayang.
Namun, seringkali mereka suka mengamuk dan membuang semua barang menjadi berserakan. Oleh karena itu, para ibu perlu memahami hal ini dan dan menangani semua ketidaknyamanan ini dengan tenang.
Jika Anda pasangan termasuk wanita yang cepat marah, Anda pastinya bisa membayangkan apa yang akan si dia lakukan dengan buah hati Anda ketika tengah marah.(nsa)
SUMBER : Dewi Arta - Okezone.com
Perlu Anda ingat, bahwa menjadi kekasih tidak sama dengan menjadi seorang ibu. Ini merupakan dua posisi yang sangat berbeda.
Dalam benak Anda mungkin kekasih ideal adalah wanita seksi dan memiliki jiwa gemar berpetualang, namun apakah itu sudah mencakup semua kualitas yang Anda inginkan dalam sosok istri dan ibu rumah tangga bagi anak-anak Anda kelak?
Ini bukan berarti Anda tidak dapat menemukan paket total, tentu saja Anda bisa. Namun yang terpenting adalah Anda dapat memastikan kekasih Anda adalah calon ibu yang baik dan bijaksana.
Jika tidak maka tak hanya kebahagiaan yang Anda dapatkan, namun Anda pun bisa memiliki anak-anak nakal yang sulit diatur. Oleh karena itu, Anda wajib membaca sinyal-sinyal seorang ibu yang buruk sejak dini, seperti yang dijelaskan oleh Askmen berikut:
Pasangan sering merusak diri
Anda pastinya menginginkan, ibu yang bertanggung jawab untuk anak-anak Anda bukan? Itu sebabnya mengemudi terlalu cepat, makan terlalu banyak atau terlibat dalam tindak kejahatan merupakan tanda-tanda pasangan berpotensi menjadi calon ibu yang buruk.
Jika pasangan juga sering merusak diri dengan terlibat pada penyalahgunaan obat terlarang, maka Anda wajib berpikir dua kali untuk menata kehidupan rumah tangga bersama pasangan, terlebih bila pasangan memiliki kadar emosi yang kerap tidak stabil.
Tentunya Anda tidak ingin membawa keturunan Anda ke lingkungan yang kacau dan tak terarah, bukan? Jangan biarkan resiko ini berpengaruh pada anak Anda kelak.
Dia tidak menginginkan anak
Bila Anda memiliki impian ingin segera menimang buah hati justru si dia sebaliknya, pasangan tak menginginkan kehadiran anak dalam kehidupan kalian.
Jika pasangan mangatakan dirinya tidak suka pada anak-anak karena selalu merepotkan dan Anda mencoba mengubah persepsinya, dan memaksanya menjadi sosok ibu, ini bisa menjadi sebuah bencana besar bagi Anda.
Anda mungkin akan berpikir "naluri keibuannya" akan bekerja begitu dia memiliki anak-anak, tetapi perlu Anda sadari ini tak selamanya terjadi.
Dia terobsesi pada materi
Jika si dia termasuk wanita yang terobsesi pada materi, jelas sifatnya yang satu ini bisa menguras semua isi kantong Anda. Jangan heran bila si dia kerap memaksa Anda untuk membelikan sederet baju mewah milik para desainer atau gadget keluaran terbaru.
Satu hal yang harus Anda ingat, jika Anda terus memenuhi semua keinginannya, maka jangan heran bila hal ini juga bisa berimbas pada anak Anda. Pasangan bisa membuat anak Anda menjadi seorang anak nakal dan manja akibat terlalu sering diberikan berbagai hadiah dan mainan yang mewah..
Tidak sabar
Kesabaran merupakan suatu keharusan bagi ibu-ibu, terutama ketika mereka telah memiliki seorang bayi. Karena pada dasarnya anak-anak kecil memerlukan perhatian dan kasih sayang.
Namun, seringkali mereka suka mengamuk dan membuang semua barang menjadi berserakan. Oleh karena itu, para ibu perlu memahami hal ini dan dan menangani semua ketidaknyamanan ini dengan tenang.
Jika Anda pasangan termasuk wanita yang cepat marah, Anda pastinya bisa membayangkan apa yang akan si dia lakukan dengan buah hati Anda ketika tengah marah.(nsa)
SUMBER : Dewi Arta - Okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar