Kamis, 23 Juni 2011

ATIEK CB - MAGMA YANG ENTAH KAPAN MELELEH LAGI




Atiek Prasetyawati (lahir di Kediri, Jawa Timur, 25 Mei 1963; umur 48 tahun) atau lebih dikenal dengan nama Atiek CB adalah penyanyi Indonesia yang populer di era 80-an. Penyanyi yang indentik dengan kacamata ini populer lewat lagu-lagunya antara lain: Suka-Suka, Optimis, Terserah Boy, Kekang, Risau, Benci Sendiri dan Terapung . Selain itu Atiek CB juga pernah bergabung dalam grup vokal Rumpies yang memopulerkan lagu Nurlela. Di tahun 90-an Atiek CB pernah membuat heboh publik karena pada sampul albumnya terdapat gambar Palu dan Arit yang tak lain tak bukan adalah lambang komunis. Atiek CB adalah mantan istri dari penyanyi Ronny Sianturi, salah satu personil dari grup musik Trio Libels. Kini Atiek CB tinggal di Amerika bersama suami keduanya serta anak-anaknya.

Atiek CB adalah magma, yang sayangnya tanpa pemberitahuan, sekarang magma itu sudah tidak meleleh lagi. Bila di blantika musik Indonesia sekarang, baik yang sudah masuk jalur pro maupun yang masih di ajang ajang bakat banyak bibit unggul yang bakal bisa menggantikan Ruth Sahanaya atau Titi DJ. Sepertinya belum ada yang bisa mengeluarkan magma seperti Atiek CB.

Saya menyukai suara sangat khas dan special Atiek CB. Bahkan sebalum saya punya duit untuk bisa beli kaset, saya sudah mendengar Risau, Kekang dan lain lain yang diputar kakak kakak saya. Terus ketika saya mulai remaja, lagu Optimis yang optimis banget lirik dan musiknya benar benar membius.
Jadi sepenuhnya, sebelum saya puber pun Atiek CB itu sudah menjadi magma bagi saya.

3 kekuatan Atiek menurut saya adalah

1. Warna Suara
Kalau boleh membandingkan, anda dengar Toni Braxton, lalu Madonna lanjut dengan Janis Joplin. Anda bayangkan ketiga karakter suara tersebut menyatu. Saya membayangkan Atiek CB.

Apakah ini tidak berlebihan. Saya punya argumen bagus untuk mendukung rasa yang saya dapat. Ke Toni Braxton dulu.

Perhatikan artikulasi pengucapan Toni Braxton yang sangat rendah. Artinya, dalam mengucapkan atau melafalkan lirik saat bernyanyi, suara yang dihasilkan relatif tidak jelas. Kadang kadang seperti geraman. Dan ini sexy. Cara menyanyi Atiek CB sedikit banyak seperti itu.



Dan asal tahu saja, Atiek CB lebih senior dibandingkan Toni. Jadi perbandingan hanya berkisar pada warna suara. Bukan pada siapa meniru siapa.

Kemudian bayangkan Madonna di awal awal karirnya dulu, disko dengan sentuhan rock sedikit. Terutama di lagu lagu lawas Madonna sebelum album Erotica. Dengarkan Like a Virgin, Material Girl atau Like a Prayer. Sengau dan kesan tidak nyampai suara mereka itu mirip. Dalam mendaki nada nada tinggi Atiek sering seperti itu.

Dan (sebenarnya) kekurangan ini justru menjadi sexy di tenggorokan mereka. Tapi jujur, saya menilai kualitas dan skill menyanyi Atiek CB jauh diatas Madonna dulu. Entah kalau sekarang. Madonna adalah type perempuan ulet. Yang selalu berusaha untuk bisa. Dan dia mulai ‘bisa’ nyanyi sejak kursur menyanyi sejak menggarap film dan OST Evita.


Lalu yang terakhir Janis Joplin. Total! Inilah yang ditampilkan Atiek CB. Soul, penjiwaan lagu yang tiada duanya. Atiek pada nomor nomor Balladnya selalu ngeblues dengan sentuhan pop yang kental tentunya. Dengarkan lagu ‘maafkan’ menurut saya. Dengar improvisasi habis habisan yang digeber Atiek di akhir lagu. Kadang improvisasinya tak perlu kata.

Atiek meraung, menggeram, berteriak, mengeluarkan ekspresi, jiwa, penjiwaan, soul, sekualitas Janis Joplin. Namun tetap dengan gaya yang hanya Atiek CB yang bisa.

Itulah kekuatan warna suara Atiek CB yang tiada duanya. Benar benar dalam 100 tahun, belum tentu ada penyanyi cewek Indonesia seperti dia. Lagu ‘Kisah Cintaku’ milik Chrisye, menjadi punya nilai yang lebih dalam dengan Atiek CB tampil disitu sebagai featuring, improvisasi di sela sela nyanyian sendu Chrisye

2. Gaya
Dengan suara yang teramat sexy (paling tidak bagi saya), Atiek sesuai jamannya adalah penyanyi dengan gaya tersexy. Sexy disini bukan harus buka bukaan. Atiek CB dalam berbusana tetap saya lihat bersahaja kok. Tapi entah bagaimana bisa, dalam kebersaha-annya itu tetap Atiek CB adalah yang tersexy.

Sexynya itu luar dalam. Gaya menyanyi Atiek CB, body language sampai ke cara bernyanyi. Luar biasa sexynya. Belum ada penyanyi Indonesia cewek yang bisa menandingi Atiek Prasetyawati (lahir di Kediri, Jawa Timur, 25 Mei 1963; atau lebih dikenal dengan nama Atiek CB ini

3. Selera Bermusik.
Selera Atiek CB itu, kalau orang sekarang bilang, selera mahal. Dalam artian, seleranya itu bagus bagus. Atiek bisa masuk kolaborasi dengan banyak arranger dengan latar belakang warna musik yang beda beda. Dan yang keluar tetap karakter Atiek CB nya.

Puncak ketenaran Atiek CB sebagai penyanyi solo adalah saat dia berkolaborasi dengan Youngky Suwarno. Youngky, dikenal banyak menggarap artis artis besar. Ita Purnama Sari, sebagai misal, lalau AB three. Kolaborasi Atiek CB dengan Youngky, terjadi di OST Catatan si Boy, Atiek nyanyi ‘Terserah Boy’ disitu.

Lalu Youngky juga menggarap album ‘Dia’ yang waktu itu adalah hits besar. Lirik yang nakal, musik yang sangat enerjik, irama yang manis, dengan tentu saja vocal Atiek CB yang super sexy. Di lagu ini Atiek CB memamerkan ketawanya yang ‘ruar biasa’… Jarang penyanyi Indonesia ada yang bisa memperindah lagu dengan ketawa ngakak. Atiek CB itu langka.


Lalu Atiek CB juga pernah jadi Polantas. Ini pas dia merilis album Berhentilah…. Serius? Tentu saja bercanda. Polantas kan kalau tilang suka bilang, ‘berhenti…” hehehehehe. Saya tidak tahu, apakah polantas polantas saat itu suka dengan lagu Berhentilah ini. Yang pasti, saya suka….

Lalu album Magis. Ini saya rasa adalah Album Atiek CB yang digarap paling serius. Barisan personel KLa Project, Gilang dan Indra Lemana memperkuat album ini. Nomor ballad ‘Semua Tlah Berlalu’ beberapa tahun kemudian digarap ulang oleh Ruth Sahanaya.

Oh iya, dalam hal lagu lagu Atiek CB digarap ulang oleh penyanyi lain, ada lagi yang ngetop. Antara Anyer dan Jakarta, karya Oddie Agam yang sukses didaur ulang oleh Sheila Majid, penyanyi cewek dari negri jiran, Malaysia.

Sayang album magis ini terbentur masalah. Gambar palu arit yang terdapat di sampul album yang dikerjakan Dik Doank ini membuat album tersebut ditarik dari peredaran. Pasalnya, anda tahu sendiri, palu arit adalah lambang partai terlarang PKI. Orde Baru kan phobia PKI.

Kemudian, bagusnya selera Atiek CB terlihat pada hit Maafkan itu. Lagu ini rasanya susah enak kalau bukan Atiek CB yang membawakan. Kalaupun enak, pasti tidak serenyah saat mendengarkan Atiek CB yang membawakan. Di lagu ini juga menurut saya, Atiek CB menggeber vocalnya sampai batas terakhir. Lagu sendu ini dimulai dari tarikan rendah, yang kemudian diakhiri dengan improvisasi dengan pencapaian nada nada paling tinggi yang bisa disentuh tenggorokan Atiek CB.

Nyambung dari Hit tersebut, Atiek CB kerja sama dengan Indra Lesmana menggarap Benci Sendiri. Liriknya mirip dengan lagu Maafkan. Kisah wanita yang menjalin hubungan dengan pria lain. Sangat pas dengan karakter sexy yang ditampilkan Atiek CB. Lagu Benci Sendiri ini jadi lagu wajib mahasiswi pas saya kuliah dulu.

Lalu Atiek juga sempat kolaborasi dengan Thomas R. Ini saat menggarap album Meditasi yang melejitkan Hit ‘Terapung’. Setelah itu Atiek CB masih menghasilkan album Aku Jadi Aku. Namun album ini ternyata kurang mendapat sambutan pasar. Seingat saya hampir tanpa promosi.

Lalu terakhir. Atiek CB bertemu Dewiq. Inilah bagusnya selera musik Atiek CB yang saya maksud. Waktu itu siapa yang kenal Dewiq? Istri mantan gitaris Slank yang vocalnya ngeroc kaya Sheryl Crowl ini?.....
Tapi Atiek CB bisa merasakan kuatnya jiwa bermusik Dewiq. Album Jangan Tinggalkan, menjadi album terakhir Atiek CB sebelum dia pindah ke Amerika Serikat, untuk menjadi ibu rumah tangga.

Epilog

Atiek telah tinggal di Amerika bersama suami Laurence Smith dan anak-anaknya selama 9 tahun belakangan. Perempuan yang gemar memakai kacamata gelap itu mengaku jarang bernyanyi di Amerika. Atiek CB sudah menentukan pilihan hidupnya. Menjadi ibu rumah tangga. Suatu pilihan yang memang patut kita hargai. Karena sebagai perempuan, dengan kehidupan glamour dunia artis yang pernah digelutinya. Bahkan pada gayanya yang selalu sexy. Atiek CB ternyata seorang ibu yang baik. Walau dalam satu kesempatan wawancara dengan TV lokal ketika dia berkunjung ke Indonesia, Atiek mengungkapkan, kadang saat lagi down, dia teringat juga masa masa jayanya menyanyi di Indonesia. Namun kecintaannya pada keluarga membuatnya bertahan dengan mengurus suami dan anaknya.

Yah begitulah Atiek CB, keputusannya untuk menjadi seorang ibu yang total memperhatikan keluarga, menurut saya membuat dia terkesan semakin sexy. Tahun 2011 loh…. Apalagi kalau kita melihat kondisi ibu ibu artis tanah air sekarang.
Namun dalam hati, saya tetap berharap. Suatu hari, magma itu akan meleleh lagi.

Diskografi
Solo
• Nusantaraku - 1981
• Nusantara 2 - 1981
• Nusantara 7 - 1982
• Ilusi Pagi - 1983
• Biarkan Aku Merindu
• Optimis
• Transisi - 1984
• Akh! - 1985
• Antara Anyer Dan Jakarta -1986
• Di Sudut Kemegahan Hidupnya - 1986
• Bersuka Cita - 1987
• Dia - 1990
• Kekang - 1991
• Aku
• Johnny Oh Johnny
• Maafkan - 1991
• Setelah Kusadar - 1992
• Berhentilah - 1992
• Magis
• Kau Dimana
• Benci Sendiri
• Terapung
• Meditasi - 1997
• Aku Jadi Aku 
• Jangan Tinggalkan


Rumpies
• Nurlela - 1989
• Nurlela Tabahkan Hatimu
• Aku Rindu Suasana Jatuh Cinta
• Pacarku

7 Bintang

• Jalan Masih Panjang
• Jangan Menambah Dosa
• Semua Milik Tuhan

Kolaborasi lain
• Cinta Diundi (Besama Malyda)
• Kau dan Aku (Bersama Ronny Sianturi)
• Kusadari (Bersama Fariz RM & Malyda)

Album lain

  • 1989 - Album single Nicky Astria, "Cinta Di Kota Tua" menyanyikan lagu "Aku Punya Cita Cita" duet bersama Achmad Albar
  • 1989 - Album Catatan Si Boy 3 lagu "Terserah Boy" karya Younky Soewarno & Deddy Dhukun
  • 1989 - Album Oddie Agam, "10 Best + 2" lagu "Antara Anyer Dan Jakarta"
  • 1990 - Album Sophia Latjuba, "Semoga Kau Tahu" bersama Malyda menyanyikan lagu "Cinta Diundi" karya Arie Satyawan & Eppy Budaya
  • 1990 - Album Nourma Yunita, "Saleha" bersama Ikang Fawzi menyanyikan lagu "Kebersamaan" karya Octav Sugess
  • 1990 - Album Hening, lagu "Suka-suka" karya Andi Mapajalos dan "Apa Lagi" karya Ryan Kyoto & Wacha HS

Sumber www.traktorlubis.blogspot.com
Sumber : Diskografi : Wikipedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar